KUR BRI 2025 untuk Usaha Distro Pakaian
KUR BRI 2025 Untuk Usaha Distro Pakaian – Membangun dan mengembangkan usaha distro pakaian membutuhkan modal yang cukup. Akses permodalan yang mudah dan terjangkau menjadi kunci keberhasilan, terutama di tengah persaingan bisnis yang ketat. Tanpa suntikan dana yang tepat, bisnis distro Anda bisa terhambat, baik dalam hal pengadaan barang, promosi, maupun pengembangan usaha. Oleh karena itu, memahami skema pembiayaan yang tepat sangatlah krusial.
Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI merupakan salah satu solusi pembiayaan yang bisa diandalkan oleh para pelaku UMKM, termasuk pemilik distro pakaian. KUR BRI menawarkan suku bunga yang relatif rendah dan proses pengajuan yang relatif mudah. Manfaatnya antara lain kemudahan akses modal, jangka waktu pinjaman yang fleksibel, dan potensi peningkatan omzet penjualan. Dengan modal yang cukup, Anda bisa fokus mengembangkan bisnis dan meningkatkan daya saing.
Tahun 2025 diprediksi akan menjadi tahun yang penuh tantangan dan peluang bagi usaha distro pakaian. Tren fashion yang dinamis, perkembangan teknologi digital, serta persaingan yang semakin ketat dari bisnis online dan offline menuntut adaptasi yang cepat dan strategi bisnis yang tepat. Namun, di sisi lain, pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya beli masyarakat juga membuka peluang besar bagi bisnis distro yang mampu membaca tren dan memenuhi kebutuhan pasar.
Artikel ini akan membahas beberapa poin penting terkait KUR BRI 2025 untuk usaha distro pakaian, meliputi persyaratan pengajuan, besaran plafon pinjaman, tips sukses mendapatkan KUR BRI, dan strategi pengembangan bisnis distro di tahun 2025. Mari kita telusuri lebih lanjut!
Persyaratan Pengajuan KUR BRI 2025
Sebelum mengajukan KUR BRI, pahami terlebih dahulu persyaratan yang dibutuhkan. Keberhasilan pengajuan sangat bergantung pada kelengkapan dokumen dan pemenuhan kriteria yang ditetapkan oleh BRI. Berikut beberapa persyaratan umum yang biasanya dibutuhkan:
- Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
- Memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau dokumen legalitas usaha lainnya.
- Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
- Memenuhi kriteria dan batasan plafon pinjaman yang ditetapkan oleh BRI.
- Menyerahkan dokumen pendukung lainnya sesuai permintaan BRI.
Besaran Plafon Pinjaman KUR BRI 2025
Plafon pinjaman KUR BRI bervariasi dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan usaha masing-masing. Besaran plafon pinjaman juga dapat dipengaruhi oleh jenis usaha, lama usaha berjalan, dan riwayat kredit pemohon. Untuk informasi lebih detail mengenai besaran plafon pinjaman, sebaiknya Anda menghubungi langsung kantor cabang BRI terdekat.
Tips Sukses Mendapatkan KUR BRI
Mendapatkan persetujuan KUR BRI membutuhkan persiapan yang matang. Berikut beberapa tips untuk meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan:
- Siapkan proposal bisnis yang komprehensif dan meyakinkan, mencakup rencana usaha, proyeksi keuangan, dan strategi pemasaran.
- Persiapkan dokumen persyaratan dengan lengkap dan akurat.
- Konsultasikan dengan petugas BRI untuk mendapatkan informasi dan arahan yang tepat.
- Jaga rekam jejak keuangan usaha Anda agar tetap baik.
- Tunjukkan kemampuan Anda dalam mengelola usaha dan mengembalikan pinjaman.
Strategi Pengembangan Bisnis Distro di Tahun 2025
Sukses di tahun 2025 membutuhkan strategi yang adaptif. Perkembangan teknologi digital dan perubahan tren fashion harus diantisipasi dengan baik.
- Manfaatkan platform e-commerce untuk memperluas jangkauan pasar.
- Berinovasi dalam desain dan produk untuk menarik minat konsumen.
- Bangun branding yang kuat dan konsisten.
- Tingkatkan layanan pelanggan untuk membangun loyalitas.
- Pantau tren fashion terkini dan sesuaikan dengan produk yang ditawarkan.
Syarat dan Ketentuan KUR BRI 2025
Mengajukan KUR BRI 2025 untuk usaha distro pakaian membutuhkan pemahaman yang baik tentang syarat dan ketentuan yang berlaku. Kejelasan informasi ini akan membantu Anda mempersiapkan dokumen dan memenuhi persyaratan agar pengajuan pinjaman Anda berjalan lancar. Berikut rincian lengkapnya.
Persyaratan Pengajuan KUR BRI 2025 untuk Usaha Distro Pakaian
Persyaratan KUR BRI terbagi menjadi persyaratan umum dan persyaratan khusus yang disesuaikan dengan jenis usaha. Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan sebelum mengajukan permohonan.
- Persyaratan Umum: KTP, KK, Surat Nikah/Cerai (jika sudah menikah/cerai), NPWP, dan dokumen pendukung lainnya sesuai kebijakan BRI terbaru. Umumnya, calon debitur harus Warga Negara Indonesia (WNI) dan berusia minimal 21 tahun.
- Persyaratan Khusus (Usaha Distro): Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), TDP (jika diperlukan), bukti kepemilikan tempat usaha (bisa berupa sertifikat, kontrak sewa, atau bukti kepemilikan lainnya), dan data keuangan usaha (laporan keuangan, bukti transaksi, dll.) yang menunjukkan kelayakan usaha. Detail persyaratan ini dapat berubah, jadi selalu cek informasi terbaru di website resmi BRI atau cabang terdekat.
Jenis Agunan KUR BRI 2025, KUR BRI 2025 Untuk Usaha Distro Pakaian
Jenis agunan yang dibutuhkan untuk KUR BRI bervariasi, tergantung pada besarnya pinjaman yang diajukan. Untuk pinjaman dengan nominal kecil, mungkin tidak memerlukan agunan tambahan. Namun, untuk pinjaman dengan nominal besar, agunan biasanya diperlukan untuk meminimalisir risiko kredit macet.
- Agunan Jaminan: Bisa berupa sertifikat tanah dan bangunan, BPKB kendaraan bermotor, atau jaminan lainnya yang disetujui oleh BRI. Nilai agunan harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Tanpa Agunan (KUR Mikro): Untuk pinjaman dengan nominal kecil, mungkin tersedia skema KUR Mikro yang tidak memerlukan agunan tambahan, namun biasanya memiliki limit pinjaman yang lebih rendah.
Besaran Bunga dan Jangka Waktu Pinjaman KUR BRI 2025
Besaran bunga dan jangka waktu pinjaman KUR BRI 2025 diatur oleh pemerintah dan dapat berubah sewaktu-waktu. Informasi terbaru mengenai suku bunga dan tenor pinjaman sebaiknya didapatkan langsung dari pihak BRI.
Sebagai gambaran, suku bunga KUR BRI biasanya relatif rendah dibandingkan dengan lembaga pembiayaan lainnya. Jangka waktu pinjaman juga bervariasi, mulai dari beberapa bulan hingga beberapa tahun, tergantung pada kesepakatan dengan pihak BRI dan jenis KUR yang dipilih.
Perbandingan KUR BRI 2025 dengan Skema Pembiayaan Lainnya
Membandingkan KUR BRI dengan skema pembiayaan lain sangat penting untuk memilih opsi terbaik. Perbandingan ini harus mempertimbangkan suku bunga, jangka waktu, persyaratan, dan biaya administrasi.
Skema Pembiayaan | Suku Bunga (%) | Jangka Waktu (Bulan) | Persyaratan | Biaya Administrasi |
---|---|---|---|---|
KUR BRI 2025 | Variabel (cek informasi terbaru di BRI) | Variabel (cek informasi terbaru di BRI) | Lihat poin sebelumnya | Variabel (cek informasi terbaru di BRI) |
Pembiayaan Bank Lain | Variabel (berbeda antar bank) | Variabel (berbeda antar bank) | Berbeda antar bank | Berbeda antar bank |
Lembaga Keuangan Mikro | Relatif lebih tinggi | Variabel | Berbeda antar lembaga | Berbeda antar lembaga |
Catatan: Data pada tabel di atas bersifat umum dan dapat berubah. Segera hubungi lembaga terkait untuk informasi terbaru.
Contoh Perhitungan Cicilan KUR BRI 2025
Misalnya, Anda meminjam Rp 50.000.000 dengan suku bunga 6% per tahun dan tenor 36 bulan. Perhitungan cicilannya dapat dihitung menggunakan rumus anuitas atau dengan bantuan kalkulator kredit online. Hasil perhitungan akan memberikan gambaran besarnya cicilan bulanan yang harus dibayarkan.
Perlu diingat bahwa contoh ini hanya ilustrasi. Besaran cicilan aktual akan bergantung pada suku bunga, tenor, dan biaya administrasi yang berlaku saat pengajuan pinjaman.
Prosedur Pengajuan KUR BRI 2025: KUR BRI 2025 Untuk Usaha Distro Pakaian
Mengajukan KUR BRI 2025 untuk usaha distro pakaian membutuhkan persiapan matang dan pemahaman prosedur yang jelas. Prosesnya terbilang sistematis, namun ketelitian dan kelengkapan dokumen sangat krusial untuk meningkatkan peluang persetujuan. Berikut uraian lengkapnya.
Langkah-langkah Pengajuan KUR BRI 2025
Pengajuan KUR BRI 2025 dilakukan secara bertahap. Ikuti langkah-langkah berikut dengan teliti untuk memaksimalkan peluang keberhasilan.
- Konsultasi dan Persiapan Dokumen. Sebelum mengajukan, konsultasikan terlebih dahulu dengan petugas BRI terdekat mengenai persyaratan dan jenis KUR yang sesuai dengan kebutuhan usaha distro Anda. Pastikan semua dokumen telah dipersiapkan dengan lengkap dan akurat.
- Pengisian Formulir Permohonan. Isi formulir permohonan KUR BRI 2025 dengan lengkap dan jujur. Pastikan data yang Anda masukkan akurat dan sesuai dengan dokumen pendukung.
- Penyerahan Berkas. Serahkan seluruh berkas persyaratan yang telah dilengkapi kepada petugas BRI. Pastikan berkas terorganisir dan mudah diverifikasi.
- Verifikasi dan Survei. Pihak BRI akan melakukan verifikasi data dan survei lapangan untuk menilai kelayakan usaha Anda. Kerjasama yang baik dengan petugas survei sangat penting.
- Pencairan Dana. Setelah verifikasi dan survei dinyatakan lolos, dana KUR BRI akan dicairkan ke rekening Anda. Pastikan rekening Anda aktif dan sesuai dengan data yang tertera dalam permohonan.
Dokumen yang Diperlukan
Memastikan kelengkapan dokumen sebelum pengajuan sangat penting. Ketidaklengkapan berkas dapat menyebabkan penundaan atau bahkan penolakan pengajuan.
- KTP dan Kartu Keluarga
- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Surat Keterangan Usaha (SKU)
- NPWP
- Fotocopy Buku Tabungan 3 bulan terakhir
- Proposal Usaha yang menjelaskan rencana bisnis dan keuangan distro Anda
- Bukti kepemilikan tempat usaha (jika ada)
- Dokumen pendukung lainnya yang mungkin diminta oleh pihak BRI
Ilustrasi Proses Pengajuan
Bayangkan prosesnya seperti sebuah alur kerja: Anda memulai dengan konsultasi dan persiapan dokumen (Tahap 1). Kemudian, Anda mengisi formulir dan menyerahkan berkas (Tahap 2). Setelah itu, BRI melakukan verifikasi dan survei untuk menilai kelayakan usaha Anda (Tahap 3). Terakhir, jika disetujui, dana akan dicairkan (Tahap 4).
Proses ini memerlukan ketelitian dan kesabaran. Setiap tahap memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan pengajuan KUR BRI Anda.
Tips untuk Meningkatkan Peluang Persetujuan
Beberapa strategi dapat meningkatkan peluang persetujuan pengajuan KUR BRI.
- Buat Proposal Usaha yang Menarik dan Rinci. Proposal yang baik menjelaskan secara detail rencana bisnis Anda, termasuk analisis pasar, strategi pemasaran, dan proyeksi keuangan yang realistis.
- Kelola Keuangan Usaha dengan Baik. Riwayat keuangan usaha yang sehat dan tercatat dengan rapi akan meningkatkan kepercayaan pihak BRI.
- Siapkan Tempat Usaha yang Memadai. Tempat usaha yang layak dan representatif akan memberikan kesan positif kepada petugas survei.
- Jujur dan Transparan dalam Memberikan Informasi. Kejujuran dan keterbukaan dalam memberikan informasi akan membangun kepercayaan dengan pihak BRI.
- Konsultasikan dengan Petugas BRI. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan petugas BRI untuk mendapatkan informasi dan arahan yang lebih jelas.
Strategi Pengembangan Usaha Distro Pakaian dengan KUR BRI 2025
Memanfaatkan KUR BRI 2025 untuk mengembangkan usaha distro pakaian membutuhkan perencanaan yang matang. Dana KUR bisa menjadi suntikan modal untuk meningkatkan berbagai aspek bisnis, dari kualitas produk hingga strategi pemasaran yang lebih efektif. Berikut beberapa strategi yang bisa diimplementasikan.
Peningkatan Kualitas Produk dengan KUR BRI 2025
Salah satu kunci sukses distro pakaian adalah kualitas produk. Dengan dana KUR, pemilik distro dapat meningkatkan kualitas bahan baku, misalnya beralih ke bahan yang lebih premium dan nyaman. Selain itu, dana juga bisa dialokasikan untuk investasi mesin jahit yang lebih modern dan handal, atau bahkan pelatihan bagi penjahit untuk meningkatkan keterampilan mereka. Peningkatan kualitas ini akan berdampak pada daya saing produk dan kepuasan pelanggan.
Strategi Pemasaran yang Efektif dengan KUR BRI 2025
Pemasaran yang tepat sasaran sangat penting untuk meningkatkan penjualan. Dana KUR dapat digunakan untuk berbagai strategi pemasaran, mulai dari meningkatkan kualitas foto produk untuk media sosial, hingga beriklan di platform digital seperti Instagram dan TikTok. Selain itu, dana juga bisa dialokasikan untuk membuat website toko online yang profesional dan user-friendly, sehingga memperluas jangkauan pasar. Riset pasar yang lebih mendalam juga bisa dilakukan untuk memahami tren dan preferensi konsumen.
Peningkatan Operasional dengan KUR BRI 2025
Efisiensi operasional juga krusial. Dana KUR dapat digunakan untuk menyewa tempat usaha yang lebih strategis dan representatif, membeli peralatan pendukung usaha seperti rak display yang menarik, atau meningkatkan sistem manajemen stok barang agar lebih terorganisir. Investasi pada sistem kasir digital juga bisa mempermudah pengelolaan keuangan dan meningkatkan efisiensi transaksi.
Studi Kasus Keberhasilan Usaha Distro Pakaian dengan KUR BRI
Contohnya, sebuah distro pakaian di kota X berhasil meningkatkan penjualan hingga 50% dalam setahun setelah mendapatkan KUR BRI. Mereka mengalokasikan dana untuk meningkatkan kualitas bahan baku dan desain produk, serta berinvestasi dalam pemasaran digital yang tertarget. Hal ini menunjukkan bahwa pemanfaatan KUR yang tepat dapat memberikan dampak yang signifikan bagi perkembangan bisnis.
Potensi Risiko dan Solusi dalam Pengembangan Usaha Distro Pakaian
Risiko dalam usaha distro pakaian antara lain persaingan yang ketat, perubahan tren fashion yang cepat, dan pengelolaan keuangan yang kurang baik. Untuk mengatasinya, pemilik distro perlu melakukan riset pasar secara berkala, berinovasi dalam desain dan model pakaian, serta menerapkan sistem pencatatan keuangan yang rapi dan terstruktur. Diversifikasi produk juga bisa menjadi strategi untuk mengurangi risiko ketergantungan pada satu jenis produk saja.
Rencana Bisnis Sederhana untuk Usaha Distro Pakaian dengan Alokasi Dana KUR BRI 2025
Berikut contoh rencana bisnis sederhana dengan alokasi dana KUR BRI 2025 (asumsi dana KUR sebesar Rp 50.000.000):
Item | Alokasi Dana (Rp) |
---|---|
Pembelian Bahan Baku | 15.000.000 |
Pembuatan Produk | 10.000.000 |
Pemasaran Digital (Instagram Ads, dll) | 10.000.000 |
Perlengkapan Toko (Rak, Display) | 5.000.000 |
Modal Kerja | 10.000.000 |
Catatan: Alokasi dana ini bersifat contoh dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan skala usaha masing-masing.
Persyaratan dan Prosedur KUR BRI 2025 untuk Usaha Distro Pakaian
Membuka distro pakaian membutuhkan modal yang cukup besar, mulai dari pengadaan barang hingga operasional toko. KUR BRI 2025 bisa menjadi solusi pendanaan yang menarik. Namun, sebelum mengajukan, penting untuk memahami persyaratan dan prosedur yang berlaku. Berikut beberapa pertanyaan umum seputar KUR BRI 2025 untuk usaha distro pakaian yang telah dirumuskan menjadi informasi penting.
Persyaratan Utama KUR BRI 2025
Untuk mendapatkan KUR BRI 2025, ada beberapa persyaratan utama yang harus dipenuhi. Secara umum, calon debitur harus Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang sudah berjalan minimal 6 bulan. Selain itu, dibutuhkan dokumen pendukung seperti KTP, KK, dan dokumen usaha seperti Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau izin usaha lainnya yang relevan. Persyaratan detailnya bisa berbeda sedikit tergantung kebijakan cabang BRI setempat, sehingga sebaiknya langsung menghubungi cabang BRI terdekat untuk informasi terkini dan paling akurat.
Maksimal Pinjaman KUR BRI 2025
Besaran maksimal pinjaman KUR BRI 2025 bervariasi dan tergantung pada beberapa faktor, termasuk sejarah kredit pemohon, jenis usaha, dan kemampuan usaha untuk membayar cicilan. Untuk usaha distro pakaian, plafon pinjaman yang disetujui bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Namun, perlu diingat bahwa pengajuan pinjaman akan dievaluasi secara menyeluruh oleh pihak BRI untuk memastikan kemampuan debitur dalam melunasi pinjaman. Semakin baik profil bisnis dan keuangan pemohon, semakin besar kemungkinan mendapatkan plafon pinjaman yang lebih tinggi.
Cara Menghitung Cicilan KUR BRI 2025
Menghitung cicilan KUR BRI 2025 relatif mudah. BRI biasanya menawarkan beberapa pilihan jangka waktu pinjaman (tenor), misalnya 12 bulan, 24 bulan, atau 36 bulan. Besarnya cicilan bulanan akan dipengaruhi oleh jumlah pinjaman, suku bunga, dan tenor yang dipilih. Anda bisa menggunakan kalkulator cicilan online yang banyak tersedia di internet atau berkonsultasi langsung dengan petugas BRI untuk mengetahui perkiraan cicilan bulanan Anda. Informasi mengenai suku bunga juga dapat diakses di website resmi BRI atau langsung di cabang.
Resiko Gagal Bayar Cicilan KUR BRI 2025
Gagal membayar cicilan KUR BRI 2025 akan berdampak serius. Pihak BRI akan melakukan penagihan dan dapat dikenakan denda keterlambatan. Jika keterlambatan pembayaran berlanjut, kredit macet bisa berdampak pada riwayat kredit Anda dan mempersulit akses pembiayaan di masa mendatang. Dalam kasus terburuk, aset jaminan yang diberikan (jika ada) dapat disita oleh pihak BRI. Oleh karena itu, sangat penting untuk merencanakan keuangan dengan matang sebelum mengajukan KUR BRI dan memastikan kemampuan untuk membayar cicilan secara tepat waktu.
Informasi Lebih Lanjut Seputar KUR BRI 2025
Informasi lebih lanjut tentang KUR BRI 2025 dapat diperoleh melalui beberapa saluran. Anda dapat mengunjungi website resmi BRI, menghubungi call center BRI, atau datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat. Petugas BRI akan memberikan informasi yang lebih detail dan sesuai dengan kondisi spesifik usaha distro pakaian Anda. Jangan ragu untuk bertanya dan konsultasikan rencana bisnis Anda agar mendapatkan solusi pendanaan yang tepat.
Tips Sukses Mengelola Keuangan Usaha Distro Pakaian
Mengelola keuangan distro pakaian agar tetap untung dan berkembang bukan sekadar soal jual beli baju. Ini butuh strategi dan kedisiplinan. Keuangan yang sehat adalah kunci keberlangsungan bisnis distro Anda. Berikut beberapa tips praktis yang bisa Anda terapkan.
Pentingnya Pembukuan yang Rapi dan Terorganisir
Pembukuan yang rapi adalah jantung dari bisnis yang sehat. Bayangkan Anda mengelola stok ratusan bahkan ribuan pakaian dengan berbagai ukuran dan model. Tanpa pembukuan yang baik, Anda akan kesulitan melacak pemasukan, pengeluaran, dan keuntungan Anda. Sistem pembukuan yang terorganisir akan membantu Anda memantau stok barang, menghitung laba rugi, dan membuat keputusan bisnis yang lebih tepat.
- Gunakan software akuntansi sederhana atau aplikasi spreadsheet (seperti Google Sheet atau Microsoft Excel) untuk mencatat semua transaksi keuangan.
- Buat kode unik untuk setiap produk agar memudahkan pelacakan stok dan penjualan.
- Pisahkan rekening pribadi dan rekening usaha untuk memudahkan pelacakan arus kas.
Mengontrol Pengeluaran dan Meningkatkan Efisiensi Operasional
Pengeluaran yang tidak terkontrol bisa menjadi mimpi buruk bagi bisnis distro. Anda perlu cermat dalam mengelola biaya operasional, mulai dari biaya sewa tempat, gaji karyawan, hingga biaya promosi. Efisiensi operasional sangat penting untuk memaksimalkan keuntungan.
- Negosiasikan harga terbaik dengan supplier untuk mendapatkan harga grosir yang lebih kompetitif.
- Optimalkan penggunaan media sosial untuk promosi agar lebih hemat biaya dibandingkan iklan berbayar.
- Evaluasi secara berkala biaya operasional dan cari cara untuk memangkas pengeluaran yang tidak perlu.
Contoh Laporan Keuangan Sederhana untuk Usaha Distro Pakaian
Laporan keuangan sederhana bisa berupa laporan laba rugi dan laporan arus kas. Laporan laba rugi menunjukkan keuntungan atau kerugian selama periode tertentu, sedangkan laporan arus kas menunjukkan aliran uang masuk dan keluar.
Item | Pendapatan | Pengeluaran |
---|---|---|
Penjualan | Rp 10.000.000 | |
HPP (Harga Pokok Penjualan) | Rp 5.000.000 | |
Biaya Operasional | Rp 2.000.000 | |
Laba Bersih | Rp 3.000.000 |
Catatan: Contoh di atas adalah ilustrasi sederhana. Angka-angka yang sebenarnya akan berbeda-beda tergantung pada skala usaha dan kondisi pasar.
Mengelola Arus Kas Agar Usaha Tetap Lancar
Arus kas yang sehat memastikan bisnis Anda tetap berjalan lancar. Anda perlu memastikan selalu ada uang yang cukup untuk membayar kewajiban, seperti gaji karyawan, sewa tempat, dan pembelian stok barang. Perencanaan arus kas yang baik sangat penting untuk menghindari kesulitan keuangan.
- Buat proyeksi arus kas untuk beberapa bulan ke depan agar Anda bisa memprediksi kebutuhan dana.
- Diversifikasi sumber pendapatan, misalnya dengan menawarkan jasa desain atau kerjasama dengan influencer.
- Manfaatkan fasilitas pinjaman modal kerja jika diperlukan, seperti KUR BRI, untuk mengatasi kekurangan dana sementara.