Apakah Pelunasan KUR BRI Kena Penalti?

//

Mozerla

Pelunasan KUR BRI: Adakah Penalti yang Mengintai?

Apakah Pelunasan KUR BRI Kena Penalti

Apakah Pelunasan KUR BRI Kena Penalti – Membayangkan beban utang Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI terlunasi lebih cepat tentu melegakan. Namun, sebelum bergegas melunasi pinjaman, penting untuk memahami detail perjanjian kredit Anda. Kejutan berupa penalti pelunasan KUR BRI bisa saja muncul jika Anda tidak teliti. Artikel ini akan memberikan pemahaman komprehensif mengenai potensi penalti tersebut dan hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pelunasan dini.

Memahami ketentuan pelunasan KUR BRI sangat krusial bagi debitur. Kejelasan informasi ini akan membantu Anda merencanakan keuangan dengan lebih baik dan menghindari biaya-biaya tak terduga. Dengan pengetahuan yang cukup, Anda dapat mengambil keputusan yang tepat dan mengoptimalkan pengelolaan keuangan usaha Anda.

Ketentuan Pelunasan KUR BRI

Setiap bank, termasuk BRI, memiliki ketentuan tersendiri terkait pelunasan KUR. Ketentuan ini umumnya tercantum dalam perjanjian kredit yang Anda tandatangani. Perlu diteliti secara seksama poin-poin penting mengenai pelunasan dini, termasuk kemungkinan adanya denda atau penalti.

Umumnya, pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo diperbolehkan. Namun, BRI mungkin mengenakan biaya administrasi atau penalti tertentu. Besaran biaya ini bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis KUR, jangka waktu pinjaman, dan sisa pokok pinjaman yang akan dilunasi.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besarnya Penalti

Beberapa faktor dapat memengaruhi besarnya penalti yang dikenakan BRI atas pelunasan KUR sebelum waktunya. Pemahaman terhadap faktor-faktor ini akan membantu Anda memperkirakan potensi biaya tambahan yang harus dikeluarkan.

  • Jenis KUR: Setiap jenis KUR (Mikro, Kecil, dan Menengah) mungkin memiliki kebijakan pelunasan dan besaran penalti yang berbeda.
  • Jangka Waktu Pinjaman: Pelunasan KUR yang dilakukan jauh sebelum jatuh tempo mungkin dikenakan penalti yang lebih tinggi dibandingkan pelunasan yang dilakukan mendekati jatuh tempo.
  • Sisa Pokok Pinjaman: Besarnya penalti biasanya dihitung berdasarkan persentase dari sisa pokok pinjaman yang akan dilunasi.
  • Perjanjian Kredit: Perjanjian kredit yang Anda tandatangani dengan BRI merupakan acuan utama untuk mengetahui ketentuan pelunasan dan besaran penalti yang berlaku.

Cara Menghindari Penalti Pelunasan

Meskipun penalti mungkin dikenakan, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk meminimalkan atau bahkan menghindari biaya tambahan tersebut. Perencanaan yang matang sangat penting dalam hal ini.

  • Baca Perjanjian Kredit dengan Teliti: Pahami semua poin dalam perjanjian kredit, termasuk ketentuan pelunasan dan potensi penalti.
  • Konsultasi dengan Petugas BRI: Tanyakan secara langsung kepada petugas BRI mengenai ketentuan pelunasan dan potensi biaya yang akan dikenakan.
  • Rencanakan Pelunasan dengan Matang: Atur keuangan Anda dengan baik agar pelunasan dapat dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan, sehingga dapat meminimalisir potensi penalti.

Contoh Kasus Pelunasan KUR BRI

Bayangkan seorang debitur KUR Mikro BRI dengan pinjaman Rp 50 juta dan jangka waktu 3 tahun. Jika ia melunasi pinjaman tersebut setelah 1 tahun, berdasarkan perjanjian kredit, ia mungkin dikenakan penalti sebesar 2% dari sisa pokok pinjaman. Dalam kasus ini, penalti yang harus dibayarkan adalah Rp 1 juta (2% x Rp 50 juta).

Pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo umumnya tidak dikenakan penalti, namun syarat dan ketentuan perlu diteliti lebih lanjut. Perlu diingat bahwa produk KUR BRI, khususnya KUR Perdagangan, memiliki karakteristik berbeda dengan kredit usaha rakyat di bank lain; untuk memahami perbedaannya, silahkan baca artikel ini: Apa Perbedaan KUR Perdagangan Dengan Kredit Usaha Rakyat Di Bank Lain.

  KUR Bank DKI Kapan Dibuka? Info Lengkap

Memahami perbedaan ini krusial untuk mengoptimalkan pengelolaan pinjaman dan menghindari potensi biaya tambahan. Kembali ke pertanyaan awal, kebijakan pelunasan KUR BRI tergantung pada kesepakatan awal dan jenis KUR yang diambil.

Perlu diingat, ini hanyalah contoh ilustrasi. Besaran penalti yang sebenarnya dapat berbeda tergantung pada berbagai faktor yang telah dijelaskan sebelumnya. Selalu mengacu pada perjanjian kredit dan konsultasi dengan pihak BRI untuk informasi yang akurat.

Pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo? Perlu dipahami, kebijakan terkait penalti bervariasi. Namun, jika Anda berencana mengajukan KUR, terutama untuk sektor industri kreatif, perlu diketahui persyaratannya. Cek informasi lengkapnya di sini: Apakah Saya Perlu Jaminan Untuk Mengajukan KUR Industri Kreatif untuk memastikan kesiapan Anda. Mengetahui persyaratan jaminan akan membantu perencanaan keuangan Anda, termasuk memperkirakan potensi penalti pelunasan KUR BRI yang mungkin diterapkan.

Ketentuan Pelunasan KUR BRI

Apakah Pelunasan KUR BRI Kena Penalti

Pelunasan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI merupakan proses penting yang perlu dipahami oleh setiap debitur. Memahami ketentuan pelunasan akan membantu debitur menghindari denda atau biaya tambahan dan memastikan proses pelunasan berjalan lancar. Artikel ini akan menjelaskan secara detail mengenai ketentuan umum pelunasan KUR BRI, metode pelunasan yang tersedia, serta contoh kasus pelunasan dengan berbagai skenario.

Ketentuan Umum Pelunasan KUR BRI

Ketentuan pelunasan KUR BRI mengikuti aturan dan kebijakan yang ditetapkan oleh Bank BRI. Secara umum, debitur diwajibkan untuk melunasi pinjaman sesuai dengan jadwal angsuran yang telah disepakati pada saat pencairan KUR. Namun, debitur juga memiliki opsi untuk melakukan pelunasan lebih cepat atau sebagian, dengan ketentuan dan biaya tertentu yang berlaku.

Pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo umumnya tidak dikenakan penalti, namun perlu konfirmasi langsung ke BRI. Proses pengajuan KUR sendiri membutuhkan dokumen lengkap, seperti yang tercantum di Apa Saja Dokumen Yang Diperlukan Untuk Mengajukan KUR Perdagangan. Kelengkapan dokumen ini penting untuk mempercepat proses persetujuan, sehingga Anda dapat segera memanfaatkan dana KUR dan merencanakan strategi pelunasan yang efisien untuk menghindari potensi denda keterlambatan pembayaran di kemudian hari.

Kejelasan terkait kebijakan pelunasan KUR BRI sangat krusial sebelum mengajukan pinjaman.

Metode Pelunasan KUR BRI

BRI menawarkan beberapa metode pelunasan KUR yang dapat dipilih debitur sesuai kebutuhan dan kemampuan. Kejelasan metode ini penting untuk memastikan proses pelunasan berjalan efisien dan terhindar dari potensi masalah.

  • Pelunasan Sekaligus: Debitur dapat melunasi seluruh sisa pinjaman sekaligus sebelum jatuh tempo. Metode ini biasanya memberikan keuntungan berupa pengurangan bunga yang harus dibayar.
  • Pelunasan Sebagian: Debitur dapat melunasi sebagian dari sisa pinjaman. Metode ini cocok bagi debitur yang ingin mengurangi beban angsuran bulanan namun belum mampu melunasi seluruh pinjaman sekaligus.
  • Pelunasan Bertahap Sesuai Jadwal: Ini adalah metode pelunasan standar, dimana debitur membayar angsuran secara berkala sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dalam perjanjian kredit.

Contoh Kasus Pelunasan KUR BRI

Berikut beberapa contoh skenario pelunasan KUR BRI untuk memperjelas pemahaman:

  • Pelunasan Sebelum Jatuh Tempo: Pak Budi mengambil KUR BRI sebesar Rp 50 juta dengan tenor 3 tahun. Setelah 1 tahun, Pak Budi mampu melunasi seluruh pinjamannya. Ia akan mendapatkan pengurangan bunga sesuai dengan perhitungan yang berlaku di BRI.
  • Pelunasan Tepat Waktu: Bu Ani secara konsisten membayar angsuran KUR BRI-nya tepat waktu sesuai jadwal yang telah disepakati. Dengan demikian, ia terhindar dari denda keterlambatan pembayaran.
  • Pelunasan Setelah Jatuh Tempo: Bapak Surya terlambat membayar angsuran KUR BRI-nya. Ia akan dikenakan denda keterlambatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di BRI. Besaran denda akan bervariasi tergantung kebijakan BRI dan jumlah keterlambatan.

Perbandingan Biaya dan Prosedur Pelunasan

Tabel berikut membandingkan biaya dan prosedur untuk setiap metode pelunasan KUR BRI. Perlu diingat bahwa biaya dan prosedur ini dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga disarankan untuk selalu mengkonfirmasi langsung ke pihak BRI.

Pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo umumnya tidak dikenakan penalti, namun perlu dikonfirmasi langsung ke pihak BRI. Perlu diingat, aksesibilitas pembiayaan mikro kecil menengah sangat penting, dan informasi mengenai plafon pinjaman juga krusial. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Berapa Plafon KUR Super Mikro sangat relevan, terutama jika Anda mempertimbangkan strategi pelunasan KUR BRI yang efektif.

Dengan memahami plafon, Anda dapat merencanakan strategi pembayaran yang sesuai dan memastikan proses pelunasan berjalan lancar tanpa hambatan, sehingga menghindari potensi masalah yang tidak diinginkan terkait denda atau biaya tambahan.

Metode Pelunasan Prosedur Biaya Syarat
Pelunasan Sekaligus Mengunjungi kantor BRI terdekat, mengisi formulir pelunasan, dan melunasi sisa pinjaman. Biaya administrasi (jika ada), tanpa denda keterlambatan. Memiliki saldo cukup untuk melunasi pinjaman.
Pelunasan Sebagian Mengunjungi kantor BRI terdekat, mengisi formulir pelunasan sebagian, dan melunasi sebagian pinjaman. Biaya administrasi (jika ada), tanpa denda keterlambatan. Memiliki saldo cukup untuk melunasi sebagian pinjaman.
Pelunasan Bertahap Sesuai Jadwal Membayar angsuran secara berkala sesuai jadwal yang telah ditentukan. Angsuran bulanan sesuai perjanjian, denda keterlambatan jika terjadi keterlambatan. Memiliki saldo cukup untuk membayar angsuran bulanan tepat waktu.
  Kur Bri 2024 Sukamara

Penalti Pelunasan KUR BRI

Pelunasan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI sebelum jatuh tempo merupakan hak debitur. Namun, perlu dipahami bahwa kebijakan BRI terkait penalti pelunasan KUR perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci mengenai potensi penalti yang mungkin dikenakan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Besaran dan Jenis Penalti Pelunasan KUR BRI, Apakah Pelunasan KUR BRI Kena Penalti

Secara umum, BRI menerapkan penalti bagi debitur yang melunasi KUR sebelum jatuh tempo. Besaran penalti ini bervariasi dan tidak bersifat tetap. Penalti tersebut biasanya berupa persentase dari sisa pokok pinjaman yang akan dilunasi. Jenis penalti yang diterapkan biasanya berupa denda administrasi, bukan bunga. Persentasenya sendiri tergantung pada beberapa faktor, seperti jangka waktu pinjaman yang tersisa dan jumlah pinjaman yang telah dicairkan.

Faktor yang Mempengaruhi Besaran Penalti

Beberapa faktor penting yang memengaruhi besaran penalti pelunasan KUR BRI meliputi:

  • Jangka waktu pinjaman yang tersisa: Semakin singkat jangka waktu pinjaman yang tersisa saat pelunasan, maka potensi penalti yang dikenakan cenderung lebih rendah. Sebaliknya, jika pelunasan dilakukan di awal masa pinjaman, penalti yang dikenakan bisa lebih tinggi.
  • Jumlah pinjaman: Jumlah pinjaman yang telah dicairkan juga berpengaruh pada besaran penalti. Pinjaman dengan jumlah yang lebih besar berpotensi dikenakan penalti yang lebih tinggi dibandingkan pinjaman dengan jumlah yang lebih kecil.
  • Jenis KUR: Meskipun tidak secara eksplisit dipublikasikan, kemungkinan terdapat perbedaan besaran penalti antar jenis KUR BRI (misalnya, KUR Mikro, KUR Kecil, KUR TKI). Informasi lebih detail sebaiknya dikonfirmasi langsung ke pihak BRI.
  • Kebijakan BRI yang Berlaku: BRI berhak mengubah kebijakan terkait penalti pelunasan KUR sewaktu-waktu. Oleh karena itu, penting untuk selalu mengecek informasi terbaru dari pihak BRI sebelum melakukan pelunasan.

Contoh Perhitungan Penalti

Sebagai ilustrasi, mari kita asumsikan seorang debitur memiliki pinjaman KUR BRI sebesar Rp 50.000.000 dengan jangka waktu 3 tahun. Setelah 1 tahun, debitur ingin melunasi pinjaman tersebut. Misalnya, BRI menetapkan penalti sebesar 1% dari sisa pokok pinjaman. Sisa pokok pinjaman adalah Rp 40.000.000 (Rp 50.000.000 – Rp 10.000.000 angsuran 1 tahun, asumsi angsuran tetap). Maka, penalti yang dikenakan adalah Rp 400.000 (Rp 40.000.000 x 1%). Ini hanyalah contoh ilustrasi, dan besaran penalti sebenarnya dapat berbeda-beda tergantung kebijakan BRI yang berlaku.

Perlu diingat: Contoh perhitungan di atas merupakan ilustrasi dan bukan angka pasti. Besaran penalti yang sebenarnya akan diinformasikan oleh pihak BRI.

Pertanyaan mengenai apakah pelunasan KUR BRI dikenakan penalti sering muncul. Kejelasan informasi terkait hal ini krusial bagi debitur. Untuk pemahaman yang lebih komprehensif mengenai berbagai aspek KUR, termasuk pertanyaan seputar Mandiri, silakan merujuk pada sumber daya ini: Oke Berikut 30 50 Faq Yang Paling Sering Dicari Untuk KUR Mandiri Dalam Bentuk Pertanyaan Saja Yang Saya Ambil Dari Fitur Orang Lain Juga Bertanya Di Google Search Dan Informasi Umum Seputar KUR.

Meskipun sumber tersebut berfokus pada KUR Mandiri, informasi umum seputar kebijakan pelunasan KUR dapat memberikan gambaran yang lebih luas untuk menjawab pertanyaan awal mengenai potensi penalti pada pelunasan KUR BRI.

Perbedaan Pelunasan KUR BRI di Berbagai Kota

Pelunasan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI, meskipun secara umum mengikuti prosedur yang sama, dapat memiliki sedikit perbedaan implementasi di berbagai kota di Indonesia. Perbedaan ini muncul karena beberapa faktor, termasuk kebijakan internal BRI di masing-masing cabang dan juga potensi pengaruh peraturan daerah setempat. Memahami variasi ini penting bagi debitur KUR BRI agar dapat merencanakan pelunasan dengan tepat dan menghindari potensi kendala.

Faktor yang Mempengaruhi Perbedaan Kebijakan Pelunasan KUR BRI

Beberapa faktor berkontribusi pada perbedaan kebijakan pelunasan KUR BRI antar kota. Pertama, kebijakan internal BRI di setiap cabang dapat bervariasi. Hal ini bisa mencakup fleksibilitas dalam penjadwalan pelunasan, metode pembayaran yang diterima, dan prosedur administrasi. Kedua, peraturan daerah setempat juga berpotensi memengaruhi proses pelunasan. Meskipun tidak secara langsung mengatur KUR BRI, peraturan terkait perizinan usaha atau transaksi keuangan di daerah tertentu bisa saja berpengaruh pada operasional cabang BRI setempat.

  What Is KUR Kredit Usaha Rakyat untuk UMKM

Perbedaan Kebijakan Pelunasan KUR BRI di Tiga Kota Besar

Berikut ini ringkasan perbedaan potensial kebijakan pelunasan KUR BRI di tiga kota besar di Indonesia, Jakarta, Surabaya, dan Bandung. Perlu diingat bahwa informasi ini bersifat umum dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebaiknya selalu konfirmasi langsung ke cabang BRI terdekat untuk informasi terkini.

  • Jakarta: Umumnya menawarkan berbagai pilihan metode pembayaran pelunasan, termasuk transfer bank, pembayaran langsung di kantor cabang, dan kemungkinan kerjasama dengan beberapa platform pembayaran digital. Proses administrasi cenderung lebih terdigitalisasi dan efisien.
  • Surabaya: Mungkin memiliki prosedur verifikasi dokumen yang lebih ketat dibandingkan kota lain. Meskipun demikian, ketersediaan layanan dan metode pembayaran pelunasan umumnya cukup beragam.
  • Bandung: Potensi perbedaan mungkin terletak pada fleksibilitas waktu pelunasan, terutama terkait dengan jam operasional cabang dan aksesibilitas layanan di luar jam kerja. Beberapa cabang mungkin menawarkan layanan khusus untuk debitur yang berdomisili di daerah tertentu.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Melunasi KUR BRI: Apakah Pelunasan KUR BRI Kena Penalti

Melunasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI merupakan langkah penting bagi debitur untuk menjaga rekam jejak kredit yang baik dan menghindari potensi denda atau masalah finansial di kemudian hari. Proses pelunasan KUR BRI, meskipun terkesan sederhana, membutuhkan persiapan dan pemahaman yang matang agar berjalan lancar. Berikut beberapa hal krusial yang perlu diperhatikan sebelum Anda melunasi KUR BRI.

Langkah-langkah Pelunasan KUR BRI

Sebelum melakukan pelunasan, pastikan Anda telah mengikuti langkah-langkah berikut untuk memastikan proses berjalan lancar dan terhindar dari potensi masalah.

  1. Siapkan seluruh dokumen yang dibutuhkan, seperti buku tabungan, KTP, dan surat perjanjian kredit.
  2. Hitung total keseluruhan biaya pelunasan, termasuk pokok pinjaman, bunga, dan biaya administrasi lainnya. Pastikan Anda memiliki dana yang cukup untuk menutup seluruh kewajiban.
  3. Konfirmasikan jumlah yang harus dibayarkan kepada petugas BRI melalui kunjungan ke kantor cabang atau menghubungi layanan customer service BRI.
  4. Lakukan pembayaran pelunasan melalui metode yang telah ditentukan oleh BRI, seperti transfer bank atau setoran tunai.
  5. Mintalah bukti pelunasan resmi dari pihak BRI sebagai tanda bahwa kewajiban kredit Anda telah lunas.

Pentingnya Memahami Biaya dan Ketentuan Pelunasan

Memahami seluruh biaya dan ketentuan pelunasan KUR BRI sangat penting untuk menghindari biaya tambahan yang tidak terduga. Pastikan Anda telah membaca dan memahami isi perjanjian kredit dengan seksama. Jangan ragu untuk bertanya kepada petugas BRI jika ada hal yang kurang dipahami.

Konfirmasi ke Pihak BRI

Sebelum melakukan pelunasan, selalu disarankan untuk menghubungi pihak BRI terlebih dahulu. Konfirmasi ini bertujuan untuk memastikan informasi terkait jumlah yang harus dibayarkan, metode pembayaran, dan persyaratan lainnya sudah akurat dan sesuai dengan kondisi terkini. Hal ini akan mencegah kesalahan dan memperlancar proses pelunasan.

Perencanaan Keuangan Sebelum Pelunasan KUR BRI

Perencanaan keuangan yang matang sangat penting sebelum melunasi KUR BRI. Pastikan Anda memiliki dana cadangan setelah pelunasan untuk operasional usaha dan kebutuhan pribadi. Hindari melunasi KUR BRI dengan cara meminjam dana dari sumber lain, karena dapat menimbulkan beban keuangan yang lebih besar.

Pertanyaan yang Sering Diajukan Mengenai Pelunasan KUR BRI dan Penalti

Pelunasan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI merupakan langkah penting bagi debitur yang ingin menyelesaikan kewajiban pinjamannya. Namun, beberapa pertanyaan sering muncul terkait proses pelunasan dan kemungkinan adanya penalti. Berikut ini penjelasan detail mengenai hal tersebut untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas.

Ketentuan Pelunasan KUR BRI Sebelum Jatuh Tempo

Pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo diperbolehkan. Namun, debitur perlu memahami bahwa kebijakan BRI terkait hal ini dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga disarankan untuk selalu mengkonfirmasi langsung ke pihak BRI terkait biaya dan prosedur yang berlaku. Umumnya, tidak ada penalti yang signifikan, namun mungkin terdapat biaya administrasi yang relatif kecil.

Ketentuan Pelunasan KUR BRI Sesudah Jatuh Tempo

Pelunasan KUR BRI setelah jatuh tempo akan dikenakan denda keterlambatan. Besaran denda ini bervariasi tergantung pada kebijakan BRI dan besarnya tunggakan. Denda ini dihitung berdasarkan jumlah tunggakan dan jangka waktu keterlambatan. Semakin lama keterlambatan, maka denda yang dikenakan akan semakin besar. Untuk informasi lebih detail mengenai besaran denda, sebaiknya debitur menghubungi langsung kantor cabang BRI tempat mereka mengajukan pinjaman.

Proses Pelunasan KUR BRI

Proses pelunasan KUR BRI relatif mudah. Debitur dapat melakukan pelunasan melalui beberapa cara, antara lain melalui transfer bank, setor tunai di teller BRI, atau melalui aplikasi BRImo. Sebelum melakukan pelunasan, debitur disarankan untuk memastikan jumlah yang harus dibayarkan sudah termasuk denda (jika ada) dan biaya administrasi. Konfirmasi jumlah yang harus dibayarkan dapat dilakukan melalui petugas BRI atau melalui aplikasi BRImo.

Dokumen yang Diperlukan untuk Pelunasan KUR BRI

Dokumen yang dibutuhkan untuk pelunasan KUR BRI umumnya berupa buku tabungan atau rekening koran, kartu identitas debitur, dan bukti pelunasan. Namun, persyaratan dokumen ini dapat berbeda-beda tergantung dari metode pelunasan yang dipilih. Untuk memastikan dokumen apa saja yang dibutuhkan, sebaiknya debitur menghubungi kantor cabang BRI tempat mereka mengajukan pinjaman.

Penanganan Masalah Terkait Pelunasan KUR BRI

Jika debitur mengalami kendala atau pertanyaan lebih lanjut terkait pelunasan KUR BRI, mereka dapat menghubungi layanan pelanggan BRI melalui berbagai saluran komunikasi yang tersedia. Hal ini penting untuk memastikan proses pelunasan berjalan lancar dan menghindari masalah di kemudian hari. Komunikasi yang baik dengan pihak BRI akan membantu menyelesaikan masalah secara efektif dan efisien.

Informasi Kontak BRI

Untuk informasi lebih lanjut mengenai pelunasan KUR BRI dan penalti, debitur dapat menghubungi:

  • Call Center BRI: 14017
  • Website BRI: www.bri.co.id
  • Kantor Cabang BRI terdekat