Apa Arti KUR Kredit Usaha Rakyat

//

Rangga

Apa Itu KUR? Si Penyelamat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah!

Apa Arti KUR – Eh, pernah dengar istilah KUR? Kredit Usaha Rakyat? Jangan ngaku pebisnis kalau belum tahu ini! Soalnya, KUR ini bak pahlawan tanpa tanda jasa bagi para pelaku UMKM di Indonesia. Bayangkan, punya usaha tapi modal minim? KUR bisa jadi solusi ampuh, lho! Artikel ini akan mengupas tuntas apa itu KUR dan kenapa penting banget buat kamu.

Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah program pembiayaan pemerintah yang ditujukan untuk membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses permodalan bagi UMKM agar bisa berkembang dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian Indonesia. Bayangin aja, kalau UMKM maju, perekonomian Indonesia juga ikut *ngacir*!

Definisi Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Secara sederhana, KUR adalah pinjaman modal usaha yang diberikan oleh pemerintah melalui bank-bank penyalur dengan bunga rendah dan persyaratan yang relatif mudah. Ini beda banget sama pinjam uang di rentenir, ya! KUR lebih terjamin dan terkontrol.

Syarat dan Ketentuan KUR

Meskipun mudah diakses, KUR tetap punya syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Biasanya, calon penerima KUR harus memenuhi persyaratan administrasi seperti memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan, memiliki agunan (bisa berupa tanah, bangunan, atau jaminan lainnya), dan tentunya memiliki kelayakan usaha.

  • Persyaratan administrasi yang lengkap dan akurat.
  • Memiliki usaha yang layak dan berkelanjutan.
  • Memiliki agunan atau jaminan yang memadai.
  • Memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh bank penyalur.

Jenis-jenis KUR

KUR nggak cuma satu jenis, lho! Ada beberapa jenis KUR yang disesuaikan dengan kebutuhan dan skala usaha. Misalnya, ada KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR Super Mikro. Setiap jenis punya plafon pinjaman dan persyaratan yang berbeda.

Jenis KUR Plafon Pinjaman Karakteristik
KUR Mikro Maksimal Rp 50 Juta Untuk usaha mikro dengan skala kecil
KUR Kecil Rp 50 Juta – Rp 500 Juta Untuk usaha kecil yang sudah lebih berkembang
KUR Super Mikro Maksimal Rp 10 Juta Untuk usaha mikro yang sangat kecil, biasanya perorangan

Keuntungan Mengakses KUR

Nah, ini dia yang bikin banyak orang tertarik dengan KUR. Keuntungannya banyak banget, mulai dari bunga rendah, proses pengajuan yang relatif mudah, hingga jangka waktu pinjaman yang fleksibel. Pokoknya, KUR ini dirancang untuk membantu UMKM berkembang dengan optimal.

  • Bunga rendah dan kompetitif.
  • Proses pengajuan yang mudah dan cepat.
  • Jangka waktu pinjaman yang fleksibel.
  • Meningkatkan akses permodalan bagi UMKM.

Contoh Kasus Sukses Penerima KUR

Bu Ani, seorang pedagang kecil makanan ringan, awalnya kesulitan mengembangkan usahanya karena keterbatasan modal. Setelah mendapatkan pinjaman KUR, Bu Ani mampu membeli peralatan baru dan meningkatkan produksinya. Kini, usahanya berkembang pesat dan mampu menyerap tenaga kerja lebih banyak.

Eh, tau gak sih arti KUR? Bukan cuma Kredit Usaha Rakyat aja, lho! Gue baru tau ternyata ada hubungannya sama pramuka, soalnya warna tali KUR di pramuka itu ternyata punya arti masing-masing, cek aja sendiri di Arti Warna Tali KUR Pramuka biar ga kudet. Jadi, balik lagi ke KUR, intinya sih singkatannya banyak banget ya, tergantung konteksnya.

Seru juga ya, dari pinjaman usaha sampe kode warna pramuka!

Definisi dan Jenis KUR

Apa Arti KUR

Eh, ngomongin KUR nih, bikin kepala agak puyeng juga ya? Padahal, intinya gampang kok. KUR itu singkatan dari Kredit Usaha Rakyat. Ya, pinjaman modal usaha dari pemerintah buat rakyat kecil, biar dagangannya makin laris manis. Gak pake ribet, asalkan syaratnya terpenuhi, duit lancar jaya!

  Denda Keterlambatan Bayar Angsuran Kur Bri 2025

Eh, tau gak sih KUR itu apa? Singkatnya, KUR itu Kredit Usaha Rakyat, pinjaman buat usaha kecil-kecilan gitu. Nah, tapi hati-hati ya, banyak banget penipuan berkedok KUR BRI! Mending langsung cek aja Bagaimana Cara Menghindari Penipuan Berkedok KUR BRI biar gak kena tipu. Intinya, pahami dulu arti KUR beneran sebelum mengajukan pinjaman, jangan sampe kejebak ya! Soalnya, tujuan KUR kan biar usaha kita makin cuan, bukan malah buntung gara-gara penipuan.

Definisi Kredit Usaha Rakyat (KUR)

KUR adalah program pemerintah yang menyediakan akses pembiayaan kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan suku bunga rendah dan persyaratan yang relatif mudah. Tujuannya? Ya, jelas lah, buat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Bayangin aja, kalau banyak UMKM yang maju, kan ekonomi negara juga ikut terdongkrak. Mantap!

Jenis-Jenis KUR dan Perbandingannya

KUR itu bukan cuma satu jenis, loh! Ada beberapa macam, tergantung skala usaha dan kebutuhan. Nah, ini dia perbandingannya, dijamin gampang dipahami:

Jenis KUR Plafon Suku Bunga Jangka Waktu Persyaratan
KUR Mikro Maksimal Rp50 juta Sesuai ketentuan pemerintah (variabel) Maksimal 3 tahun KTP, KK, Surat Izin Usaha
KUR Kecil Rp50 juta – Rp500 juta Sesuai ketentuan pemerintah (variabel) Maksimal 5 tahun KTP, KK, Surat Izin Usaha, laporan keuangan
KUR Super Mikro Maksimal Rp10 juta Sesuai ketentuan pemerintah (variabel) Maksimal 3 tahun KTP, KK, Surat Izin Usaha (sederhana)

Contoh Kasus Penerapan KUR

Bayangkan Mbak Ani, pedagang gorengan keliling. Modalnya pas-pasan, tapi pengen jualannya makin rame. Dia bisa mengajukan KUR Mikro untuk menambah gerobak dan peralatan. Atau Pak Budi, pemilik bengkel kecil, butuh modal untuk beli mesin baru. KUR Kecil solusinya! Sementara itu, Bu Siti yang baru memulai usaha rumahan, bisa mengajukan KUR Super Mikro untuk modal awal usaha kecilnya.

Kelebihan dan Kekurangan Masing-Masing Jenis KUR

KUR Mikro: Kelebihannya mudah diakses, persyaratan simpel. Kekurangannya plafon terbatas. KUR Kecil: Kelebihannya plafon lebih besar, cocok untuk pengembangan usaha. Kekurangannya persyaratan lebih ketat. KUR Super Mikro: Kelebihannya sangat mudah diakses dengan plafon kecil, cocok untuk pemula. Kekurangannya plafon sangat terbatas.

Syarat dan Ketentuan KUR

Eh, ngomongin KUR nih, program pinjaman pemerintah yang bikin adem dompet pengusaha kecil dan menengah. Gak cuma adem, tapi juga berpotensi bikin cuan meledak! Tapi, sebelum nyebur ke dunia manisnya KUR, kita kudu tau dulu syarat dan ketentuannya. Jangan sampai udah ngarep-ngarep dapat pinjaman, eh malah ditolak gara-gara gak lengkap persyaratannya. Kan sayang banget, ya? Jadi, simak baik-baik penjelasan berikut ini, biar lancar jaya proses pengajuan KUR-nya!

Eh, tau gak sih KUR itu apa? Singkatnya, KUR tuh Kredit Usaha Rakyat, pinjaman buat kamu yang lagi bangun usaha, gampang banget kok! Nah, kalo lagi mikir-mikir mau ngajuin KUR BRI, pasti penasaran kan Pencairan KUR BRI berapa lama ? Soalnya, prosesnya cepet banget, jadi usaha kamu bisa langsung jalan. Pokoknya, KUR ini solusi banget buat kamu yang mau mengembangkan bisnisnya, asal tau aja arti KUR yang sebenarnya dulu ya!

Persyaratan Umum KUR

Nah, ini dia persyaratan umum yang berlaku untuk semua jenis KUR. Siap-siap ya, persyaratannya gak ribet-ribet amat kok, asal lengkap dan sesuai ketentuan. Pokoknya, siapkan diri dan dokumen-dokumen pentingnya, biar prosesnya cepet dan gak bikin pusing tujuh keliling.

  • Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Memiliki usaha produktif dan layak.
  • Bukan debitur macet di bank.
  • Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
  • Memiliki Kartu Keluarga (KK).
  • Berdomisili di wilayah kerja bank penyalur KUR.

Persyaratan KUR Mikro

Buat kamu yang punya usaha mikro, syaratnya sedikit lebih spesifik. Pastikan semua persyaratan terpenuhi ya, biar pengajuan KUR-mu lancar jaya. Jangan sampai ada yang kurang, ntar malah bikin ribet sendiri.

  • Memiliki usaha mikro yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
  • Menyertakan bukti kepemilikan usaha (misalnya Surat Keterangan Usaha).
  • Menyertakan fotokopi KTP dan KK.
  • Menyertakan bukti penghasilan (bisa berupa laporan keuangan sederhana).

Persyaratan KUR Kecil

Nah, kalau kamu punya usaha kecil, persyaratannya sedikit lebih detail lagi. Jangan sampai lengah ya, siapkan semua dokumen yang dibutuhkan biar prosesnya gak bertele-tele.

Eh, tau ga sih KUR itu apa? Singkatnya, KUR tuh Kredit Usaha Rakyat, pinjaman modal buat usaha kecil-kecilan gitu. Nah, kalo kamu lagi mikir-mikir mau ngajuin KUR buat bisnis kreatifmu, pasti penasaran dong, cek aja dulu di Apakah Ada Biaya Administrasi KUR Industri Kreatif biar ga bingung. Soalnya, ngerti detail biaya KUR itu penting banget sebelum memutuskan, kan?

Intinya, pahami dulu seluk beluk KUR sebelum mulai ngajuin pinjamannya, supaya lancar jaya usahamu!

  • Memiliki usaha kecil yang sudah berjalan minimal 1 tahun.
  • Menyertakan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau surat izin usaha lainnya.
  • Menyertakan laporan keuangan yang lebih detail.
  • Memenuhi persyaratan tambahan yang ditetapkan oleh bank penyalur.
  Apakah KUR Untuk Profesional Memberikan Subsidi Bunga?

Persyaratan KUR Super Mikro

KUR Super Mikro ini memang dirancang khusus untuk usaha yang super mikro. Syaratnya lebih sederhana, tapi tetap harus lengkap ya!

Eh, tau gak sih KUR itu apa? Singkatnya, KUR tuh Kredit Usaha Rakyat, gimana caranya UMKM kayak kita bisa dapat pinjaman modal usaha, kan kece abis! Nah, kalo lagi mikir mau pinjem di mana, langsung aja cek Bank Yang Melayani KUR biar makin gampang cari yang paling cucok sama kebutuhan usaha kita. Jadi, balik lagi ke KUR, intinya sih program pemerintah buat bantuin para pejuang UMKM kaya kita biar makin sukses, cuy!

  • Memiliki usaha yang sangat kecil.
  • Memenuhi persyaratan umum KUR.
  • Menyertakan bukti identitas diri dan usaha.
  • Proses pengajuan biasanya lebih mudah dan cepat.

Prosedur Pengajuan KUR

Proses pengajuan KUR gak serumit yang dibayangkan kok. Asal teliti dan lengkap, dijamin lancar jaya. Jangan sampai ada yang terlewat, ya!

  1. Kumpulkan semua dokumen persyaratan yang dibutuhkan.
  2. Datangi bank penyalur KUR terdekat.
  3. Isi formulir pengajuan KUR dan serahkan dokumen persyaratan.
  4. Tunggu proses verifikasi dan persetujuan dari pihak bank.
  5. Jika disetujui, dana KUR akan dicairkan ke rekening Anda.

Dokumen Penting yang Perlu Dipersiapkan

Ini dia nih, daftar dokumen penting yang wajib kamu siapkan sebelum mengajukan KUR. Jangan sampai ketinggalan satu pun, ya! Lengkapin semua biar prosesnya lancar.

  • Fotocopy KTP dan KK
  • Surat Keterangan Usaha (SKU)
  • Laporan Keuangan Usaha
  • Bukti Kepemilikan Usaha (jika ada)
  • Surat Izin Usaha (jika ada)
  • NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)

Manfaat dan Risiko KUR

Eh, ngomongin KUR nih, kayak minuman dingin di siang bolong, seger banget! Tapi, jangan sampai kebablasan nyruputnya, ya. KUR itu kayak pedang bermata dua, bisa bikin usahamu melesat kaya roket, tapi bisa juga bikin dompetmu jebol sampai kering kerontang. Makanya, kita bedah yuk manfaat dan risikonya, agar kamu gak kejebak di lubang yang sama!

Manfaat KUR bagi Pelaku Usaha

Manfaat KUR itu banyak banget, sampai bikin kuping berdenging! Bayangin aja, kamu bisa dapat modal usaha tanpa ribet urusan jaminan yang bertele-tele. Prosesnya juga cepet, gak sampai berminggu-minggu nunggu persetujuan. Bunga rendah juga loh, jadi gak akan nguras dompetmu sampai kering. Pokoknya, KUR ini bantuan yang sangat berharga buat para pejuang usaha kecil dan menengah!

Dampak Positif KUR terhadap Perkembangan UMKM

Coba bayangkan, sebuah warung kecil yang dulu cuma jualan mie instan dengan gerobak usang, setelah mendapat KUR, bisa berkembang menjadi restoran kecil yang nyaman. Mereka bisa membeli peralatan masak yang lebih modern, merekrut karyawan, dan bahkan memperluas menu makanan. Itulah dampak positif KUR. Bukan cuma warung mie aja, tapi juga usaha lainnya, seperti konveksi, bengkel, dan lain-lain. KUR membantu mereka meningkatkan produktivitas, kualitas produk, dan omzet penjualan. Secara tidak langsung, KUR juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.

Risiko KUR yang Harus Diwaspadai

Nah, ini dia bagian yang sedikit menggigit. Meskipun KUR memberikan banyak manfaat, tapi jika tidak dikelola dengan baik, bisa jadi bencana. Bayangkan kamu mendapat modal besar, tapi keuanganmu berantakan, gak ada catatan yang jelas. Bisa-bisa kamu kelimpungan bayar cicilan, usahamu jadi terpuruk, dan akhirnya harus menanggung hutang yang mengunjungi mimpi burukmu.

  • Kegagalan dalam mengelola keuangan menyebabkan kesulitan membayar cicilan.
  • Investasi yang salah bisa mengakibatkan kerugian usaha.
  • Tidak adanya perencanaan bisnis yang matang membuat usaha sulit berkembang.

Tips Pengelolaan Keuangan bagi Penerima KUR

Gak mau kan sampai terlilit hutang karena KUR? Makanya, kamu harus rajin mencatat setiap pengeluaran dan pemasukan. Buat rencana anggaran yang jelas, dan pisahkan uang untuk operasional usaha dengan uang pribadi. Jangan sampai campur aduk! Selain itu, pelajari selalu perkembangan bisnismu, jangan sampai asal jalan tanpa perencanaan. Konsultasikan dengan ahli keuangan jika dibutuhkan, gak usah malu kok!

Lembaga Penyalur KUR

Apa Arti KUR

Eh, ngomongin KUR nih, udah pada tau kan singkatannya apa? Kredit Usaha Rakyat! Buat kamu yang lagi pengen modal usaha, KUR ini kayaknya solusi ampuh banget. Tapi, tau nggak sih, banyak banget lembaga yang nyediain KUR? Nah, biar nggak bingung, kita bahas satu-satu yuk, lembaga-lembaga penyalur KUR di Indonesia, lengkap dengan perbandingannya. Mulai dari bunga, syarat, sampai layanannya, biar kamu bisa milih yang paling pas buat kantong dan usahamu.

Lembaga Penyalur KUR di Indonesia

Indonesia punya banyak banget lembaga penyalur KUR, mulai dari bank BUMN yang gede-gede, sampai bank swasta. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya sendiri. Penting banget nih buat kamu teliti sebelum milih, biar nggak salah langkah.

  • Bank Pemerintah (BUMN): Contohnya BRI, BNI, Mandiri, dan BTN. Biasanya mereka punya jaringan yang luas banget, jadi gampang diakses. Suku bunganya juga relatif kompetitif, dan prosesnya mungkin lebih terstandar.
  • Bank Swasta: Banyak juga bank swasta yang jadi penyalur KUR. Keunggulannya mungkin di layanan yang lebih personal atau program khusus untuk jenis usaha tertentu. Tapi, perlu teliti ya, karena suku bunga dan persyaratannya bisa bervariasi banget.
  • Lembaga Keuangan Mikro (LKM): Ini khusus buat usaha mikro, biasanya prosesnya lebih mudah dan syaratnya lebih ringan. Tapi, jumlah pinjamannya biasanya lebih kecil.
  Kapan KUR BRI Dibuka 2021? Info Lengkap

Perbandingan Lembaga Penyalur KUR

Nah, ini dia bagian yang seru! Membandingkan suku bunga, persyaratan, dan layanan dari beberapa lembaga penyalur KUR. Karena tiap bank beda-beda polanya, saya cuma kasih gambaran umum aja ya. Pastikan kamu cek langsung ke bank yang bersangkutan untuk informasi terbaru dan paling akurat.

Lembaga Suku Bunga (Contoh) Persyaratan Layanan
BRI 6% – 9% per tahun (bervariasi tergantung program) KTP, KK, Surat Izin Usaha Layanan online, proses cepat
BNI 6% – 8% per tahun (bervariasi tergantung program) KTP, KK, NPWP, Surat Izin Usaha Konsultasi bisnis, pelatihan
Bank Swasta X 7% – 10% per tahun (bervariasi tergantung program) KTP, KK, Rekening Bank, Agunan Layanan personal, fleksibel

Tips Memilih Lembaga Penyalur KUR yang Tepat

Pilih lembaga penyalur KUR yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan usahamu. Perhatikan suku bunga, persyaratan, dan layanan yang diberikan. Jangan tergiur suku bunga rendah saja, pastikan kamu bisa memenuhi persyaratannya. Bandingkan beberapa lembaga sebelum memutuskan. Yang penting, jangan sampai terjebak pinjaman online ilegal ya!

Informasi Kontak Beberapa Lembaga Penyalur KUR

Nah, ini dia kontak beberapa lembaga penyalur KUR di berbagai daerah. Ingat, ini cuma contoh ya, sebaiknya kamu cek lagi di website resmi masing-masing lembaga atau langsung datang ke kantor cabang terdekat.

Lembaga Kota Nomor Telepon Alamat
BRI Jakarta (021) 1234567 Jl. Merdeka No. 1
BNI Bandung (022) 7890123 Jl. Asia Afrika No. 2
Mandiri Surabaya (031) 4567890 Jl. Pahlawan No. 3

Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ): Apa Arti KUR

Eh, ngomongin KUR nih, banyak banget yang nanya-nanya. Daripada pada bingung sendiri, mending kita langsung bahas aja beberapa pertanyaan yang sering muncul. Soalnya, urusan duit kan nggak boleh asal-asalan, ya nggak? Mesti jeli dan paham betul biar nggak ada yang kecewa di kemudian hari. Yuk, kita simak bareng-bareng!

Cara Menghitung Cicilan KUR

Nah, ini dia pertanyaan klasik. Gimana sih cara ngitung cicilan KUR? Tenang, nggak sesulit yang dibayangkan, kok. Biasanya, bank udah punya kalkulator cicilan online. Tinggal masukkan aja jumlah pinjaman, jangka waktu pinjaman, dan suku bunga yang berlaku. *Ting!* Keluar deh besaran cicilan per bulannya. Tapi, kalau mau hitung manual juga bisa, sih. Rumusnya agak ribet, tapi intinya begini: Cicilan per bulan dipengaruhi oleh besarnya pinjaman pokok, suku bunga, dan lama masa kredit. Semakin besar pinjaman dan suku bunga, semakin besar cicilannya. Begitupun sebaliknya, semakin pendek jangka waktu kredit, semakin besar pula cicilan per bulannya. Coba deh cari rumus anuitas di internet, pasti banyak kok contohnya. Atau, lebih gampang, tanya langsung aja ke petugas banknya, biar nggak salah hitung.

Konsekuensi Gagal Bayar KUR

Ini nih yang bikin deg-degan. Gimana kalau sampai gagal bayar? Duh, jangan sampai ya, guys! Gagal bayar KUR bisa berdampak serius, lho. Bisa kena denda, nama masuk daftar hitam di BI Checking, dan yang paling parah, aset jaminan bisa disita. Jadi, sebelum mengajukan KUR, pastikan dulu kamu benar-benar mampu membayar cicilannya. Buatlah rencana keuangan yang matang dan disiplin dalam mengatur pengeluaran. Kalau udah merasa kesulitan, segera hubungi pihak bank untuk negosiasi solusi, jangan sampai diam aja ya!

Cara Mengajukan KUR Secara Online, Apa Arti KUR

Zaman sekarang, ngurus KUR nggak perlu repot-repot datang ke bank lagi. Banyak bank yang udah menyediakan layanan pengajuan KUR secara online. Biasanya, kamu tinggal akses website bank terkait, isi formulir aplikasi, dan unggah dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Prosesnya relatif lebih cepat dan mudah. Tapi, tetep harus teliti ya dalam mengisi data dan mengunggah dokumen. Pastikan semua data valid dan lengkap, biar pengajuanmu nggak ditolak. Sebelum mengajukan online, baca dulu syarat dan ketentuannya, ya. Jangan sampai salah langkah!

Persyaratan dan Dokumen yang Dibutuhkan untuk KUR

Sebelum mengajukan KUR, pastikan kamu sudah menyiapkan semua dokumen yang dibutuhkan. Biasanya, bank meminta KTP, Kartu Keluarga, Surat Izin Usaha, dan dokumen pendukung lainnya yang sesuai dengan jenis usahamu. Syaratnya pun bervariasi tergantung jenis KUR dan bank yang dipilih. Semakin lengkap dan rapi dokumenmu, semakin lancar proses pengajuannya. Jangan sampai dokumen kurang, ntar ribet lagi urusannya.

Jenis-jenis KUR dan Keunggulan Masing-Masing

KUR itu nggak cuma satu jenis, lho. Ada beberapa jenis KUR yang ditawarkan oleh bank, seperti KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR Super Mikro. Masing-masing punya karakteristik dan persyaratan yang berbeda. KUR Mikro misalnya, ditujukan untuk usaha mikro dengan plafon pinjaman yang lebih kecil. Sementara KUR Kecil, untuk usaha yang lebih besar. Pilihlah jenis KUR yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan bisnismu. Pelajari dulu keunggulan masing-masing jenis KUR sebelum memutuskan untuk mengajukan.

Tips Sukses Mengelola Pinjaman KUR

Nah, ini nih yang penting banget! Setelah dapat pinjaman KUR, jangan langsung foya-foya ya. Buatlah rencana bisnis yang matang dan gunakan dana tersebut secara efektif dan efisien untuk mengembangkan usahamu. Buat laporan keuangan secara berkala untuk memantau arus kas dan memastikan kamu mampu membayar cicilan tepat waktu. Jangan lupa juga untuk selalu berkomunikasi dengan pihak bank jika mengalami kendala atau kesulitan dalam pengelolaan pinjaman.